Banyak perempuan yang tidak mengetahui bahwa dirinya juga mempunyai air mani seperti lelaki, namun dengan karakter dan sifat yang berbeda. Penyebabnya adalah tidak banyak yang membahas tentang proses ejakulasi yang dialami oleh wanita.
Air mani wanita sendiri dihasilkan ketika perempuan tersebut mengalami orgasme pada saat berhubungan intim. Cairan tersebut keluar dari lubang uretra sebagai dari hasil proses hubungan seksual.
Cairan itu tentu saja berbeda dengan cairan serviks yang berfungsi sebagai pelumas saluran vagina. Pada umumnya yang menjadi pertanyaan kemudian adalah apakah keluarnya air mani merupakan salah satu tanda perempuan mengalami orgasme?
Apakah berbeda dengan keputihan yang umumnya juga diderita oleh kebanyakan perempuan? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka Anda bisa membaca uraian di bawah ini
Mengenal Air Mani Wanita
Orgasme merupakan salah satu kepuasan yang dapat diperoleh oleh seorang perempuan ketika berhubungan seksual. Salah satu tandanya ada keluarnya air mani dari liang vagina ketika mencapai klimaks.
Kendati, perempuan juga mengeluarkan air mani tetapi sifatnya tidak sama seperti pada air mani yang dikeluarkan oleh laki-laki. Air mani pada perempuan tidak memiliki sperma tetapi mengandung zat aktif yang disebut prostat phosphatase atau PSA.
Fungsinya adalah untuk membawa urine keluar dari dalam tubuh. Pasalnya cairan tersebut diproduksi oleh uretra selama tubuh perempuan mengalami ejakulasi.
Jenis Air Mani Wanita
Sifat dan karakter air mani pada wanita berbeda dengan laki-laki. Terdapat dua jenis air mani yang dimiliki oleh perempuan.
Cairan Mani yang Menyembur
Pada umumnya cairan yang menyembur tidak mempunyai bau dan warna. Keluarnya pun dalam jumlah yang cukup banyak. Teksturnya encer dan seringkali terdapat cairan ejakulasi bercampur di dalamnya.
Hal ini disebabkan karena cairan yang menyembur melalui saluran uretra ini sama dengan cairan ejakulasi yang diproduksi ketika perempuan mengalami orgasme.
Cairan Ejakulasi
Jenis cairan ini memiliki tekstur yang lebih kental serta warna yang menyerupai susu. Penelitian menyebutkan bahwa komponen air mani perempuan sama dengan air mani laki-laki. pada prinsipnya keduanya mengandung asam fosfat serta fruktosa.
Asam prostat yang ada pada air mani perempuan dimanfaatkan untuk membantu motilitas sperma yang dikeluarkan oleh air mani laki-laki. Sementara fruktosa merupakan sumber energi bagi sperma untuk mencapai sel telur.
Cairan ejakulasi itu diproduksi oleh kelenjar skene atau prostat wanita. Kelenjar ini terletak pada dinding depan vagina dan mengelilingi saluran uretra.
Untuk kehidupan seks yang berkualitas, maka Anda dapat membaca berbagai tips menarik pada artikel seks yang ada. Dapatkan ide untuk memperoleh pengalaman terbaik agar dapat meningkatkan hubungan suami istri dan keluarga Anda menjadi lebih harmonis penuh dengan cinta.